Sabtu, 23 Juli 2011

Jumat, 22 Juli 2011

cerita tua

tulisan dibawah ini bagus. saya kopas darisini
saya ingin membandingkanya dgn cerita
sebelum tidur yg sering ayah dongengkan ke saya.


ini tulisanya:

aku sudah tua, bukan lagi aku
yang dulu.
Mengertilah, bersabarlah sedikit
terhadap aku……
Ketika aku menumpahkan kuah
sayur di bajuku, ketika aku lupa bagaimana
mengikat tali sepatu,
ingatlah bagaimana dahulu aku
dengan sabar mengajarimu hal
itu.

Ketika aku berulang-ulang
bercerita tentang sesuatu yang
telah
bosan kau dengar, bersabarlah
mendengarkan, jangan memutus
pembicaraanku. Ketika kau kecil, aku selalu harus
mengulang cerita yang telah
beribu-ribu kali kuceritakan agar
kau terbuai dan tertidur.

Ketika aku memerlukanmu untuk
memandikanku, jangan marah
padaku.
Ingatkah sewaktu kecil aku
harus memakai segala cara
untuk membujukmu mandi? Ketika aku tidak kuasa menahan
air kencingku sehingga celanaku
menjadi basah karena cukup jauh
aku menuju ke kamar mandi,
jangan hardik aku..
Ingatlah ketika aku selalu mencucikan selimut dan
menjemur tempat tidurmu yang
sering engkau basahi dengan
ompolanmu..

Ketika aku tak paham sedikitpun
tentang teknologi dan hal-hal
baru,
jangan mengejekku.
Pikirkan bagaimana dahulu aku
begitu sabar menjawab setiap "mengapa"
darimu.

Ketika aku tak dapat berjalan,
ulurkan tanganmu yang masih
kuat untuk
memapahku.
Seperti aku memapahmu saat
kau belajar berjalan waktu masih kecil.

Ketika aku seketika melupakan
pembicaraan kita, berilah aku
waktu untuk mengingat.

Sebenarnya bagiku, apa yang
dibicarakan tidaklah penting,
asalkan kau
di samping mendengarkan, aku
sudah sangat puas. Ketika kau memandang aku yang
mulai menua, janganlah berduka.
Mengertilah aku, dukung aku,
seperti aku menghadapimu
ketika kamu
mulai belajar menjalani kehidupan. Waktu itu aku memberi petunjuk
bagaimana menjalani kehidupan
ini,
sekarang temani aku
menjalankan sisa hidupku. Beri aku cintamu dan kesabaran,
aku akan memberikan senyum
penuh
rasa syukur, dalam senyum ini
terdapat cintaku yang tak
terhingga untukmu.


BUCA AJA

Kamis, 21 Juli 2011

ini cerita bapak saya

Alkisah, si Kibul dan si Kayat ini adik beradik. Suatu hari, mereka berencana membuang ayah nya yg sudah tua renta.

"kakak, mari kita buang ayah ke tengah hutan.. Ayah bikin repot kita saja" kata si kibul.


"benar, dik.. Kita siapkan tandu pagi pagi sekali" sahut si kayat.


Mereka berdua kemudian membuat tandu bersama.
Ayahnya yg sudah tua renta yg sedang duduk tak berdaya itu menyapa, "kalian sedang membuat apa, anak anakku?"


si kibul menjawab, "kami sedang membuat tandu, besok pagi pagi sekali ayah akan kami buang ke tenga hutan. Sebab selama ini ayah bikin kami repot"


"bikin yg kekar, Nak. Jangan sampe ayah terjatuh saat kau panggul aku nanti" ayah memotivasi.


"jangan khawatir, pak" mereka menjawab serentak.


#####################


pagi pagi sekali mereka berangkat. Tak lupa bawa perbekalan untuk di jalan. Nasi satu bakul plus ikan asin satu plastik. Mereka menandu ayahnya menembus lebatnya hutan.


Telah jauh kini mereka berjalan. ditengah tengah perjalanan, mereka melihat banyak buah rambutan. Si kibul berkata, "kita berhenti dulu. Ayo kita ambil buah rambutan ini. Lumayan buat anak anak kita nanti di rumah"


ayah nya dari atas tandu itu berkata, "begitulah nak, dulu waktu kalian masih kecil juga saya bersikap seperti itu. Dapat makanan ayah kantongin, lumayan buat anak nanti di rumah.."


"berisik! Orang tua gak usah banyak bacot!" si kibul tersinggung.


"ayo kita lanjutkan perjalananya! Budeg ane mendengar orang tua ini membacot" kata si kayat.


Mereka kemudian menjanjutkan perjalanan lagi.

Telah jauh kini mereka berjalan. ditengah tengah perjalanan, mereka melihat banyak buah jambu air menggiurkan. Si kibul berkata, "kita berhenti dulu. Ayo kita ambil buah buah buah jambu ini. Lumayan buat anak anak kita nanti di rumah"

ayah nya dari atas tandu itu berkata, "begitulah nak, dulu waktu kalian masih kecil juga saya bersikap seperti itu. Dapat makanan ayah kantongin, lumayan buat anak nanti di rumah.."

"berisik! Orang tua gak usah banyak bacot!" si kibul tersinggung.

"ayo kita lanjutkan perjalananya! Budeg ane mendengar orang tua ini membacot" kata si kayat.

Mereka kemudian menjanjutkan perjalanan lagi.

Telah jauh kini mereka berjalan. ditengah tengah perjalanan, mereka melihat banyak buah mangga. Si kibul berkata, "kita berhenti dulu. Ayo kita ambil buah buah mangga ini. Lumayan buat anak anak kita nanti di rumah"

ayah nya dari atas tandu itu berkata, "begitulah nak, dulu waktu kalian masih kecil juga saya bersikap seperti itu. Dapat makanan ayah kantongin, lumayan buat anak nanti di rumah.."

bersambung....

Minggu, 10 Juli 2011

tentang "Tuhan" dan "Tuan"

Orang inggris bilang "oh, Lord.." yg artinya "oh, Tuhan.."
kadang juga mereka bilang kepada orang yg berkuasa dgn "thank you, my
Lord.." yg artinya "terimakasih, Tuan..".


di indonesia, pada masa kerajaan kerajaan ato kesultanan sekarang,
mereka biasa memanggil dgn sebutan "Gusti". "ampun Gusti.." atau untuk
panggilan anak Gusti "pangeran".


lihat, kata "Tuan" mirip dgn kata "Tuhan" yg memang arahnya ke
"Gusti". Seperti bahasa inggris juga "Lord" bisa berarti "Tuan" dan
"Tuhan".


dugaan saya, Tuhan itu berarti "yg berkuasa" atau "yg punya kuasa".


seperti yg saya liat di film "the quick and the death" yg dibintangi
Leonardo Di(samani) Caprio, pada satu adegan, sang penguasa kota yg
kejam itu berpidato ditengah tengah penduduk kota. Begini:
"kalian ini
bagaimana?! Disuruh bayar pajak bilang gak mampu. Tapi untuk menyewa
pembunuh bayaran mampu. Ketahuilah bahwa aku pemilik kota ini!
Penguasa kota ini! Bahkan kalian bisa memandang indahnya mentari pagi
pun, itu karena aku!"


demikianlah saya mengartikan pengertian tentang Tuhan.


bahkan ayah saya pun pernah berkata begini: "hey samani, aku ini wakil
Tuhan mu di bumi. Maka patuhilah perintahku!"


ayah, berkuasa terhadap diri saya. Karena adanya saya itu disebabkan
adanya beliau.

Kamis, 07 Juli 2011

LOCOMOTIVE - Guns N' Roses



Gonna find a way to cure this loneliness
Yeah I'll find a way to cure the pain
If I said that you're my friend
And our love would never end
How long before I had your trust again

I opened up the doors when it was cold outside
Hopin' that you'd find your own way in
But how can I protect you
Or try not to neglect you
When you won't take the love I have to give

I bought me an illusion
An I put it on the wall
I let it fill my head with dreams And I had to have them all
But oh the taste is never so sweet As what you'd believe it is-
Well I guess it never is
It's these prejudiced illusions That pump the blood To the heart of the biz You

know I never thought That it could take so long You know
I never knew how to be strong
Yeah, I let you shape me But I feel as though you raped me
'Cause you climbed inside my world And in my songs
So now I've closed the door To keep the cold outside
Seems somehow I've found the will to live
But how can I forget you
Or try not to reject you
When we both know it takes time to forgive

Sweetness is a virtue And you lost your virtue long ago
You know I'd like to hurt you
But my conscience always tells me no You could sell your body on the street To anyone whom you might meet Who'd love to try and get inside And bust your innocence open wide

'Cause my baby's got a locomotive
My baby's gone off the track
My baby's got a locomotive Got ta peel the bitch off my back
I know it looks like I'm insane
Take a closer look I'm not to blame

No Gonna have some fun with my frustration
Gonna watch the big screen in my head
I'd rather take a detour
'Cause this road ain't gettin' clearer
Your train of thought has cut me off again

Better tame that boy 'cause he's a wild one
Better tame that boy for he's a man
Sweetheart don't make me laugh
You's gettin' too big for your pants
And I's think maybe you should Cut out while
you can You can use you illusion-
Let it take you where it may We live and learn And then sometimes it's best to walk away
Me I'm just here hangin' on It's my only place to stay at least For now anyway I've worked too hard for my illusions Just to throw them all away

I'm taking time for quiet consolation
In passing by this love that's passed away
I know it's never easy-
So why should you believe me
When I've always got so many things to say

Calling off the dogs a simple choice is made
'Cause playful hearts Can sometimes be enraged
You know I tried to wake you-
I mean how long could it take you
To open up your eyes and turn the page

Kindness is a treasure- And it's one towards me you've seldom shown
So I'll say it for good measure To all the ones like you I've known
Ya know I'd like to shave your head And all my friends could paint it red 'Cause love to me's a two way street An all I really want is peace

But my baby's got a locomotive
My baby's gone off the track
My baby's got a locomotive Got ta peel the bitch off my back
I know it looks like I'm insane

Take a closer look I'm not to blame
No Affection is a blessing Can you find it in your sordid heart I tried to keep this thing ta-gether But the tremor tore my pad apart Yeah I know it's hard to face When all we've worked for's gone to waste But you're such a stupid woman And I'm such a stupid man But love like time's got its own plans

'Cause my baby's got a locomotive
My baby's gone off the track
My baby's got a locomotive Got ta peel the bitch off my back
I know it looks like I'm insane
Take a closer look I'm not to blame Yeah
If love is blind I guess I'll buy myself a cane

Love's so strange