Selasa, 30 Agustus 2011

tragedi lebaran: kisah si Kibul dan si Kayat

Alkisah, dua orang adik beradik ini hendak punya rencana surprise di pagi lebaran. Selesai sholat ied, tanpa mendengarkan khotbah terlebih dulu, mereka langsung pulang hendak menyulut petasan sebesar pohon kelapa!

Petasan itu sengaja dibuat selama bulan puasa untuk surprise di pagi lebaran!

Petasan raksasa dipanggul berdua ke tengah sawah. Orang orang yg sedang mendengarkan khutbah di masjid pasti akan kaget!
Ya, pagi lebaran itu dihebohkan dgn suara petasan yg sangat dahsyat!

"BOOMM!!"

tapi sejak ledakan itu, si Kibul dan si Kayat tak pernah muncul lagi. Di duga mereka terbunuh petasan sendiri.

2 komentar:

  1. Hkhkhkhk... Segede pohon kelapa???
    Wah
    ksah petasan ,saya jg pya sam.. Keponakan bapak masuk Rumah sakit dimlm lebaran, hampir saja kehilangan telapak tangan kananx .
    gara2 sebuah petasan gede seharga 900 rb yg dibwa perantau kalimantan..sbgai oleh2 lebaran ..1 meja hancur kena ldkn ptsn ,untung tangan keponakan bp tdk diamputasi

    Hikz!

    BalasHapus
  2. waduh, kecelakaan macam tu tidak memandang siapapun ternyata. Semoga cepat sembuh ea, Rahma :)
    terimakasih telah hadir dimari :)

    BalasHapus